Renungan Waktu Subuh (tidak ada yang sanggup mencelakai bila Allah SWT melindungi kita)
Seorang penguasa Yahudi pernah berkata, “Kami baru takut terhadap umat Islam jika mereka telah melaksanakan shalat Subuh seperti shalat Jum’at.”
Apa arti dibalik pernyataan ini?
Apa penguasa Yahudi tahu kondisi dan kelemahan umat Islam?
atau
Apa kekuatan dibalik shalat Subuh berjamaah layaknya jamaah shalat Jum’at?
Beberapa hari yang lalu, kita diingatkan dengan musibah jebolnya Situ Gintung yang menelan korban meninggal lebih dari seratus jiwa. Yang menarik adalah waktu terjadinya musibah tersebut, yaitu waktu Subuh.
Beberapa tahun kebelakang, di Aceh terjadi musibah yang sangat dahsyat dan kita diingatkan dengan korban meninggal lebih dari duaratus ribu jiwa. Yang menarik adalah awal waktu terjadinya musibah tersebut, yaitu waktu Subuh.
Dunia dan segala isinya mulai dari bentuk harta benda, harta simpanan, kedudukan, usaha, segala yang menggiurkan dan menyenangkan, tidak akan sampai nilainya sebesar shalat sunnah Fajar dua rekaat!
Ini adalah sebuah Renungan, dan coba Anda renungkan!
Ini semua baru keutamaan sunnah Fajar. Lalu bagaimana dengan dua rekaat Fajar yang wajib, yaitu shalat Subuh?
Shalat Subuh berjamaah (bagi laki-laki) dan shalat pada awal waktu (bagi wanita) merupakan suatu masalah yang harus diperhatikan dalam kehidupan umat Islam. Hal ini diterapkan dalam rangka membangun umat Islam.
Shalat Subuh tepat waktu akan membiasakan hidup teratur dalam sehari penuh. Hidup dengan menapaki aturan yang diinginkan-Nya, yaitu aturan yang telah Allah SWT terapkan pada alam semesta agar berjalan dengan kaidah-Nya.
Shalat Subuh mengikat ketergantungan umat muslim pada Rabbnya sejak pagi sebagai permulaan hari. Dengan demikian umat Islam memulai hatinya dengan ketaatan, dzikir, shalat, dan doa. Shalat Subuh menjadikan seluruh umat berada dalam jaminan, penjagaan, dan perlindungan Allah SWT sepanjang hari.
Hanya dengan dua rekaat shalat Subuh Anda berada dalam lindungan Raja dari semua raja, Yang menciptakan segala kehidupan, Yang mengatur dengan penuh ketelitian, Yang menghidupkan, dan Yang mematikan, Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Apa yang sanggup mencelakai Anda bila Anda berada dalam penjagaan-Nya?
Siapa yang sanggup mencelakai Anda bila Anda berada dalam lindungan-Nya?
Jawabannya tidak ada.
Walau bencana dasyat melanda, atau bersekutunya jin dan manusia, tidak ada yang sanggup mencelakai bila Allah SWT melindungi kita.
Apa arti dibalik pernyataan ini?
Apa penguasa Yahudi tahu kondisi dan kelemahan umat Islam?
atau
Apa kekuatan dibalik shalat Subuh berjamaah layaknya jamaah shalat Jum’at?
Beberapa hari yang lalu, kita diingatkan dengan musibah jebolnya Situ Gintung yang menelan korban meninggal lebih dari seratus jiwa. Yang menarik adalah waktu terjadinya musibah tersebut, yaitu waktu Subuh.
Beberapa tahun kebelakang, di Aceh terjadi musibah yang sangat dahsyat dan kita diingatkan dengan korban meninggal lebih dari duaratus ribu jiwa. Yang menarik adalah awal waktu terjadinya musibah tersebut, yaitu waktu Subuh.
“Dua rekaat fajar (shalat sunnah sebelum Subuh) lebih baik dari dunia dan seisinya.” (HR Muslim)
Dunia dan segala isinya mulai dari bentuk harta benda, harta simpanan, kedudukan, usaha, segala yang menggiurkan dan menyenangkan, tidak akan sampai nilainya sebesar shalat sunnah Fajar dua rekaat!
Ini adalah sebuah Renungan, dan coba Anda renungkan!
Ini semua baru keutamaan sunnah Fajar. Lalu bagaimana dengan dua rekaat Fajar yang wajib, yaitu shalat Subuh?
Shalat Subuh berjamaah (bagi laki-laki) dan shalat pada awal waktu (bagi wanita) merupakan suatu masalah yang harus diperhatikan dalam kehidupan umat Islam. Hal ini diterapkan dalam rangka membangun umat Islam.
Shalat Subuh tepat waktu akan membiasakan hidup teratur dalam sehari penuh. Hidup dengan menapaki aturan yang diinginkan-Nya, yaitu aturan yang telah Allah SWT terapkan pada alam semesta agar berjalan dengan kaidah-Nya.
Shalat Subuh mengikat ketergantungan umat muslim pada Rabbnya sejak pagi sebagai permulaan hari. Dengan demikian umat Islam memulai hatinya dengan ketaatan, dzikir, shalat, dan doa. Shalat Subuh menjadikan seluruh umat berada dalam jaminan, penjagaan, dan perlindungan Allah SWT sepanjang hari.
Hanya dengan dua rekaat shalat Subuh Anda berada dalam lindungan Raja dari semua raja, Yang menciptakan segala kehidupan, Yang mengatur dengan penuh ketelitian, Yang menghidupkan, dan Yang mematikan, Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Apa yang sanggup mencelakai Anda bila Anda berada dalam penjagaan-Nya?
Siapa yang sanggup mencelakai Anda bila Anda berada dalam lindungan-Nya?
Jawabannya tidak ada.
Walau bencana dasyat melanda, atau bersekutunya jin dan manusia, tidak ada yang sanggup mencelakai bila Allah SWT melindungi kita.
Tidak ada komentar
No spam, no active link, please ^_^